27 April 2014

Laporan Kegiatan Magang Minggu ke XVI (21 – 27 April 2014)

Kegiatan magang minggu ke 16, kami diberi tugas untuk mendampingi advisor pendidikan tentang pembentukan Akademi Komunitas, kegiatan tersebut dilaksanakan di SMKN 1 Tanjung Selor bersama guru – guru SMK yang telah diberi Surat Tugas oleh Kepala Dinas Pendidikan. Selain itu kami juga mendesain untuk pengembangan E- Learning yang telah dibuat sebelumnya dengan nama EDUKAL. Penambahan kali ini tentang sistem penilaian dan pengerjaan soal dalam jaringan Intranet Sekolah.

Senin, 21 April 2014
Kegiatan saya hari pertama di Minggu ke 16 ini adalah melanjutkan desain halaman pesrsentasi COMDEV untu laporan bulan Maret.

Selasa, 22 April 2014
Hari kedua di Minggu ke 16 ini kami kedatangan direksi yang akan melaksanakan meeting esok harinya, Sebelum itu kami diminta untuk presentasi laporan kegiatan selama magang di PT. PKN. Rapat direksi ini dipimpin oleh Bapak Tria Suprajeni dan dihadiri oleh Bapak Iwan Suryatno dan Bapak Soekarno Datu.

Rabu – Jum’at, 23 – 25 April 2014
Pendampingan AKA

Sabtu, 26 April 2014
Meeting bersama advisor pendidikan bpk. Ir. Soekarno Datu. Membahas tentang pelatihan lanjutan dan diklat untuk materi EDUKAL.

Minggu, 27 April 2014

Desain halaman Edukal.

20 April 2014

Laporan Kegiatan Magang Minggu ke XV (14 – 20 April 2014)

Kegiatan magang minggu ke 15 masih di Tanjung Selor kabupaten Bulungan, Kegiatan lebih di fokus kan untuk menyukseskan kegiatan telekonferensi yang digelar oleh Seamolec, LPMP (Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan) dan beberapa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Selain itu kegiatan pelatihan di SDN 004 Tanjung Palas Utara memasuki hari terakhir dan pelaksanaan ujian akhir untuk materi Office Word.

Senin, 14 April 2014
Kegiatan kami awali dengan pengecekan jaringan mulai pukul 07.00 WITA, kondisi awal memang jaringan internet terputus sehingga kami terpaksa menggunakan jaringan internet sekolah yang merupakan bantuan dari Dinas Pendidikan setempat namun kecepatannya sangat minim. Video Conference bertujuan untuk sosialisasi tentang kegiatan pelatihan peningkatan guru – guru SMK untuk menghadapi tantang SMK menghadapi AFLA (keterbukaan perdagangan Internasional ASEAN). Video Conference berjalan dengan baik setelah koneksi internet jalan kembali sekitar pukul 09.00 WITA. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tanjung Selor (Bapak Yunus), Perwakilah LPMP dari Kaltim (Bapak Amat) dan Kepala Sekolah SMKN 1, 2, 3. Perlunya dibentuk LPMP di Kalimantan Utara merupakan PR bagi pemerintah provinsi Kalimantan Utara.

Selasa, 15 April 2014
Pelatihan kembali dilaksanakan di SDN 004 Tanjung Palas Utara, namun kali ini waktunya untuk ujian Microsoft Office Word tentang beberapa materi yang telah disampaikan dari awal hingga akhir terkait dengan Table, optimasi front, konfigurasi, format halaman dan insert media.

Rabu, 16 April 2014
Pelatihan dilanjutkan kembali dengan materi Microsoft Office Excel, hari pertama melakukan beberapa pengenalan tentang Excel, Halaman Kerja dan beberapa fungsi yang sering digunakan untuk pengolahan angka.

Kamis, 17 April 2014
Berdasarkan kesepakatan pada hari senin maka pada hari amis dilaksanakan kembali Video Conference ke 2 bersama LPMP untuk persiapan pelatihan peningkatan kompetensi guru SMK di beberapa LPMP daerah masing – masing.

Jum’at, 18 April 2014
Hari Libur, namun kami diberi tugas untuk setting printer dan update windows di rumah manager kami yaitu bapak Iwan Suryatno. Selain itu kami melakukan makan bersama dengan masakan – masakan khas Kaltara yaitu kerang, ikan dan beberapa lauk pauk lainnya.

Sabtu, 19 April 2014
Kegiatan pada hari Sabtu yaitu membantu membuat presentasi Laporan bulan Maret Comdev menggunakan aplikasi prezzi (alamat Link Offline). Karena ingin mendapatkan pengalaman yang berbeda dalam menyampaikan laporan dan presentasi pada bulan Maret ini.

Minggu, 20 April 2014

Pada hari Minggu kami mendapat info untuk menemui advisor pendidikan PT. PKN yaitu bapak Soekarno Datu di Hotel Crown. Pak Datu baru saja sampai di Tanjung Selor dan langsung meeting bersama untuk membahas kegiatan bersama selama satu Minggu terkait pendampingan pembentukan AKA (Akademi Komunitas di SMKN 1 Tanjung Selor) dan Pelatihan ICT bagi guru – guru SD.

13 April 2014

Laporan Kegiatan Magang Minggu ke XIV (7 – 13 April 2014)

Makanan di desa Tanjung Agung
Kegiatan magang Minggu ke 14, saya jadwalkan untuk mendapatkan data posyandu – posyandu yang ada di daerah Tanjung Selor Kabupaten Bulungan. Sebelumnya setelah menghadiri forum pertemuan lintas sektoral di posyandu bumi rahayu, saya sudah mendapatkan beberapa informasi tentang program dan kegiatan yang akan dilaksanakan kedepannya. Data – data posyandu yang saya cari terkait database yang dibuat yaitu tentang status gizi yang didapat dari timbangan balita setiap bulannya.Selain itu kami ikut dalam kegiatan wisata di desa Tanjung Agung (Site KMO) bersama CDO dan warga sekitar.

Senin, 7 April 2014
Hari senin kegiatan masih dilaksanakan di kantor sengkawit yaitu update database comdev tentang halaman Blackend yang dibuat untuk Management admin. Selain itu kami sudah menempati ruangan dan kantor baru yang semula di jln. Kedondong pindah ke jln. Sengkawit.
Suasana kantor baru di jalan Sengkawit
Selasa, 8 April 2014
Melakukan pencarian data posyandu tentang bayi/balita ke Puskesmas Bumi Rahayu. Puskesmas Bumi Rahayu memegang 4 posyandu di wilayahnya yaitu Posyandu desa Apung, Posyandu desa Bukit Indah/SP6, Posyandu desa Bumi Rahayu dan Posyandu desa Gunung Sari. Data – data tersebut digunakan untuk mengisi kelengkapan database kesehatan dan menjadi acuan pemberian PMT setiap bulannya. 
Suasana ruang tunggu puskesmas Bumi Rahayu
Mengirim bibit Singkong Gajah ke desa Wonomulyo untuk demplot singkong gajah wilayah desa Wonomulyo. Melakukan perjalanan setelah mencari data dari Puskesmas Bumi Rahayu. Pengiriman bibit singkong diambil dari desa Bukit Indah menggunakan kendaraan Comdev, perjalanan didampingi oleh CDO Yusuf, admin comdev Riyan dan Driver Comdev Harjum.
Dari kiri (CDO Yusuf dan Harjum Driver Comdev)
Rabu, 9 April 2014
Kegiatan kantor pada hari tersebut diliburkan karena ada acara  Pemilu, namun karena da jadwal pindah kantor dari jalan Kedondong menuju kantor yang baru terletak di jalan sengkawit. Kami dari Departement Comdev melakukan pindahan dan angkut barang. Di kantor baru kami diberi ruangan khusus karena seluruh ruangan yang ada di kantor sengkawit sudah penuh oleh department lainnya. Setelah itu kembali ke kantor lama untuk makan malam.

Kamis, 10 April 2014
Meeting membahas Project Comdev. Kegiatan tersebut dihadiri oleh manager Comdev, Comdev Officer dan Tim Magang mahasiswa ITB D4. Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk melaporkan progres kegiatan pembuatan Project Comdev. Setelah presentasi, sekitar pukul 13.00 WITA kembali melaksanakan kegiatan pelatihan ke SDN 004 Tanjung Palas Tengah dengan materi masih tentang Microsoft Office Word penggunaan tabel dan grafik.
Meeting bersama COMDEV
Jum’at, 11 April 2014
Melengkapi data posyandu yang telah dimasukan sebelumnya namun kali ini telah di tambah beberapa fitur untuk mempermudah proses input data yaitu fasilitas impor dari excel. Data yang di Import adalah data posyandu desa bukit indah dan tanjung agung.

Sabtu, 12 April 2014
Kunjungan kelompok masyarakat ke Desa Tanjung Agung. Kunjungan tersebut bertujuan untuk silaturahmi dan ikut makan siang bersama. Kegiatan tersebut diantaranya adalah melakukan perjalanan darat menggunakan kendaraan roda 4 selama 2 jam dengan kondisi jalan cukup rusak, pergi ke sungai untuk menangkap ikan, makan bersama dan ke wisata batu tumpuk.
Gerbang desa Tanjung Agung
Wisata Batu Tumpuk
Minggu, 13 April 2014
Setelah mendapatkan informasi dari pak Gatot melalui pak Iwan pada hari Sabtu, pada hari minggu saya di telepon oleh kepala sekolah SMKN 1 Tanjung Selor untuk setting jaringan terkait kegiatan Video Conference bersama Seamolec dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bulungan yang akan dilaksanakan esok hari. Kegiatan dimulai dari pukul 10.00 WITA sampai dengan pukul 22.00 WITA.
Bersama team magang D4 ITB (Nurbhia)


06 April 2014

Laporan Kegiatan Magang Minggu ke XIII (31 Maret – 6 April 2014)

Pertemuan Lintas Sektoral di Puskesmas Bumi Rahayu
Laporan Kegiatan Magang Minggu ke XIII (31 Maret – 6 April 2014)
Magang minggu ke 13 ini kegiatan lebih banyak dilaksanakan di kantor PT. PKN. Kegiatan yang dilaksanakan meliputi update database Comdev, Penyelesaian laporan biaya Triwulan Comdev dan melakukakn meeting bulanan bersama para Comdev Officer serta mengikuti kegiatan pertemuan di Puskesmas Bumi Rahayu.

Senin, 31 Maret 2014
Update database comdev tentang data posyandu lansia dan penambahan beberapa fungsi seperti unduh, detail data lansia dan fasilitas delete. Database lansia ini dikerjakan berdasarkan laporan comdev tentang pengelolaan data posyandu lansia yang setiap bulannya dilakukan kegiatan Monev (Monitoring dan Evaluasi)

Selasa, 1 April 2014
Kegiatan di hari selasa adalah Ikut serta dalam rapat Pertemuan lintas sektoral forum desa sehat di Puskesmas Bumi Rahayu. Acara tersebut di hadiri oleh beberapa pejabat dan perwakilan dari perusahaan diantaranya. Camat tanjung selor oleh bapak Erin Wiranda SE., Kasi Prokes dan pemberdayaan dinas kesehatan oleh bapak Nanang, Ketua puskesmas Bumi Rahayu oleh bapak dr. Aidil Akbar, Kepala desa setempat, Ketua desa siaga setempat dan Ketua PKK desa setempat. Pertemuan ini membahas tentang forum desa sehat dengan tujuan dapat meningkatkan pelayanan dan kebutuhan kesehatan bagi warga desa sehat tersebut. Forum desa sehat tersebut kedepannya akan menjadi forum dalam setiap permasalahan yang dihadapi warga desa tersebut khususnya permasalahan tentang kesehatan.
Pemateri dari kiri (Bpk. Nanang, Bpk. dr. Aidil, Bpk. Erin)
Rabu, 2 April 2014
Penyelesaian laporan triwulan Comdev tentang biaya. Melanjutkan dari laporan kegiatan Comdev selama tiga bulan yang telah disusun sebelumnya, kali ini tentang bagian keuangan yang telah disusun sebelumnya oleh admin Comdev sehingga saya hanya memasukkannya kedalam laporan. Biaya biaya tersebut meliputi kegiatan 4 pilar Comdev di 2 wilayah yaitu KMO (Kelubir Mine Operation) dan SMO (Sekayan Mine Operation).

Kamis, 3 April 2014
Setelah libur beberapa pertemuan karena cuaca yang buruk dan hari libur nasional, maka Pelatihan computer ke SDN 004 Tanjung Palas Tengah dilanjutkan kembali. Kegiatan pelatihan pada hari kamis dilanjutkan dengan latihan memasukan gambar pada menu insert, shapes dan SmartArt.

Jum’at, 4 April 2014
Kegiatan di hari jum’at banyak dilaksanakan di kantor. Kegiatan seperti biasa update database posyandu lansia, selain itu ada permintaan pembuatan desain booklet oleh departemen Human Resources (HR) untuk pembuatan buku pedoman prilaku. Buku tersebut nantinya menjadi buku saku sebagai pedoman perilaku di perusahaan dalam melaksanakan segala kegiatan. Pembuatan buku tersebut di damping oleh salah satu perwakilah dari deprtemen HR.
Hasil Desain Front Cover dan Back Cover
Sabtu, 5 April 2014
Meeting bersama Comdev Officer (CDO) membahas tentang kegiatan yang telah dilaksanakan pada bulan maret. Meeting kali ini dihadiri oleh semua CDO dari 3 Wilayah yaitu KMO, SMO dan RMO. Laporan pada bulan maret ini lebih membahas tentang kegiatan proyek singkong gajah yang sudah di demplot di beberapa wilayah. Hasil dari penanaman tersebut ada beberapa singkong yang mongering dan mati di karenakan beberapa factor yaitu manusianya, cuaca dan media tanam. Selain itu meeting juga membahas tentang kegiatan empat pilar Comdev.
Meeting Comdev di Kantor Sengkawit
Minggu, 6 April 2014
Pada hari minggu kegiatan dilaksanakan di kosan yaitu bersih – bersih kamar, cuci pakaian dan menjemur kasur. Setelah itu sore setelah ashar pergi ke kantor untuk melaksanakan ujian Simulasi digital di edmodo bersama teman – teman. Kegiatan selesai setelah isya dan kami pulang kembali ke kosan.




02 April 2014

Wisata Sejarah Peninggalan Kesultanan Bulungan

Kesultanan Bulungan

Pada hari sabtu tanggal 29 maret 2014, kami (Tim magang D4 ITB) pergi melakukan wisata sejarah di daerah Tanjung Palas Tengah Kabupaten Bulungan. Daerah tersebut terletak tidak jauh dari kantor PT. PKN tempat kita magang, namun untuk mencapai daerah tersebut kita harus menyebrangi sungai selama 5 -10 menit menggunakan perahu ketinting dengan biaya Rp. 4.000/orang. Daerah Tanjung Palas Tengah terdapat rumah peninggalan Kesultanan Bulungan yang menyimpan berbagai macam sejarah.

Sampai di dermaga untuk menyebrang (dari kiri : Rizki, Nurfi, Vitria)
Dengan menggunakan perahu ketinting kami menyebrangi sungai kayan menuju ke daerah Tanjung Palas Tengah, tempat dimana Kesultanan Bulungan berada. Perahu ketinting tersebut tidak hanya melayani warga untuk menyebrang namun kendaraan roda dua pun di bawa untuk menyebrang. Jembatan penyebrangan memang sudah ada namun masih di miliki perorangan dan jumlahnya hanya satu untuk saat ini. Sehingga warga lebih nyaman menggunakan perahu ketinting.

Suasana di perahu ketinting bersama warga yang akan menyebrang (Nurfi, Vitria)
Perjalanan menuju daerah Tanjung Palas Tengah memerlukan waktu sekitar kurang lebih 5 - 10 menit. Di tengah  - tengah perjalanan kami bertemu juga dengan perahu - perahu dari arah berlawanan, uniknya ketika saling berpapasan dengan perahu lain terjadi gelombang sehingga perahu terombang - ambing cukup kencang dan teman - teman lansung ketakutan hehe.

Sesampainya di dermaga Tanjung Palas Tengah
Letak peninggalan kesultanan bulungan tidak terlalu jauh dari dermaga tempat kita turun, kita hanya perlu berjalan kaki sekitar 5 menit. Perjalanan di pinggir sungai dengan pemandangan kapal - kapal tangker besar yang memuat batu bara ataupun kapal - kapal kecil pengangkut penumpang sangat indah dan luas sekali sungai kayan tersebut. Sampai di kesultanan kami disambut dengan gerbang besar, mungkin terlihat megah ketika di zamannya.

Perjalanan ke Kesultanan Bulungan
Suasana perjalan di pinggir sungai
Gerbang pertama Kesultanan
Peninggalan bersejarah
Berdirinya Kerajaan Bulungan tidak dapat dipisahkan dengan mitos ataupun legenda yang hidup secara turun-temurun dalam masyarakat. Legenda bersifat lisan dan merupakan cerita rakyat yang dianggap oleh yang empunya cerita sebagai suatu kejadian yang benar-benar terjadi. Karena sifatnya yang tidak tertulis dan sering kali mengalami distorsi maka sering kali pula dapat jauh berbeda dengan kisah aslinya. Yang demkian itulah disebut dengan folk history (sejarah kolektif). Kuwanyi, adalah nama seorang pemimpin suku bangsa Dayak Hupan (Dayak Kayan) karena tinggal di hilir Sungai Kayan, mula-mula mendiami sebuah perkampungan kecil yang penghuninya hanya terdiri atas kurang lebih 80 jiwa di tepi Sungai Payang, cabang Sungai Pujungan. Karena kehidupan penduduk sehari-hari kurang baik, maka mereka pindah ke hilir sebuah sungai besar yang bernama Sungai Kayan. Baca lengkapnya di Kesultanan Bulungan.

Sesampainya di Kesultanan Bulungan, kami disambut oleh tiga meriam di depan pintu masuk.

Meriam peninggalan kerajaan
Photo bareng di meriam
Setelah itu kami memasuki sebuah rumah yang didalamnya terdapat beberapa peninggalan bersejarah, karena waktu yang singkat kami tidak sempat mewawancarai penjaga disana, namun kami berhasil mengabadikan beberapa peninggalannya. Layaknya sisa - sisa kerajaan, berbagai macam pernak - pernik ditemukan muali dari peralatan makan, perlengkapan mandi, kasur, singgasana kerajaan, ornamen khas kesultanan, photo - photo kegiatan zaman dahulu dan berbagai macam perlengkapan lainnya yang mempunyai nilai sejarah yang tinggi. Berikut gambarnya.

Singgasana raja (Di puncak tangga)
Photo Sultan
Perlengkapan Sultan
Perlengkapan mandi, makan dll
Hiasan
Photo - photo Sultan
Ranjang Sultan
Kegiatan Sultan
Banyak sekali kisahnya di balik semua peninggalan tersebut, namun kami tidak sempat mendapatkan informasinya karena hari sudah mulai malam, kamipun bergegas pulang dan kembali ke dermaga untuk menyebrang. Namun kami juga tak lupa wisata kuliner terlebih dahulu walaupun belum menemukan makan khas daerah sekitar. Seperti biasa yang kami cari adalah Sanggar (Gorengan pisang dengan sambal kacang) dimakan di tepian sungai kayan sambil melihat lalu lalang perahu dan matahari terbenam.

Sanggar
Maknyus
Karena rasa lapar yang tidak bisa di tahan akhirnya kami mampir terlebih dahulu untuk makan mie ayam dan bakso dan minum es mendem durian yang harganya lumayan hehe.

Setelah itu kami pulang dengan menyebrangi sungai menggunakan ketinting kemudian sholat maghrib terlebih dahulu di mesjid dan pulang jalan kaki menuju kosan.

Sholat maghrib di mesjid tepian sungai kayan.

Perjalanan yang sangat melelahkan namun kami cukup senang dan terasa segar kembali setelah melakukan aktivitas di kantor.


Baca juga :
Cerita sejarah kesultanan bulungan
Koleksi unik Kesultanan Bulungan
Asal - usul nama suku bulungan

01 April 2014

Pertemuan Lintas Sektoral Forum Desa Sehat

Tempat pertemuan dilaksanakan

Kegiatan pertemuan  lintas sektoral forum desa sehat tersebut dilaksanakan pada hari selasa 1 april 2014 bertempat di puskesmas Bumi Rahayu. Acara tersebut di hadiri oleh beberapa pejabat dan perwakilan dari perusahaan diantaranya.
Camat tanjung selor oleh bapak Erin Wiranda SE.
Kasi Prokes dan pemberdayaan dinas kesehatan oleh bapak Nanang
Ketua puskesmas Bumi Rahayu oleh bapak dr. Aidil Akbar
Kepala desa setempat
Ketua desa siaga setempat
Ketua PKK desa setempat

Pemateri dari kiri (Bpk. Nanang, Bpk dr. Aidil Akbar dan bpk Erin Wiranda)

Para peserta yang hadir

Cuplikan sambutan dari bapak dr. Aidil Akbar.
Pencanangan program desa sehat sudah dimulai sejak tahun 2006. Desa wilayah kerja puskesmas Bumi Indah yang sudah terbentuk adalah desa sehat Bumi Indah dan Gunung Sari. Sedangkan desa Apung dan SP6 Bukit Indah masih dalam proses. Kurangnya jumlah kader di setiap puskesmas pembantu (Pustu) atau posyandu menjadikan kendala tersendiri. Desa sehat sudah berjalan di dua desa yaitu Bumi Rahayu dan Gunug Sari namun karena adanya pergantian kepemimpinan sehingga program tersebut tersendat dan tidak berjalan. Usaha ntuk pemberdayaan para kader terus dilakukan dengan pelatihan. Sehingga para kader dapat memonitor perkembangan desa untuk memperbaiki kesehatan. Beberapa program yang telah dicanangan di desa sehat tersebut adalah Ambulan desa, Donor darah dan Kesehatan mawas diri.

Cuplikan sambutan dari bapak Erin Wiranda S.E.
Dalam pertemuan lintas sektoral ini, kita harus bersama – sama untuk menata dan melakukan pemantapan desa siaga di daerah desa binaan puskesmas Bumi Rahayu. Semua program tersebut akan berjalan jika ada kerjasama dan koordinasi yang baik antar pimpinan pemerintahan yang ada. Untuk wilayah kelompok kerja operasional perusahaan dapat membantu kegiatan di desa – desa.

Ringakasan materi dari bapak Nanang.
Bapak Nanang tidak menjelaskan secara detail tentang desa sehat atau desa siaga karena memang program ini sudah direncanakan sejak 2006 dengan beberapa sosialisasi. Desa siaga sudah dibentuk dari tahun 2006 dan sudah berjalan sekitar 7 tahun namun belum efektif. Untuk melakukan implemetasi kembali desa siaga maka akan dibentuk forum desa sehat. Forum desa sehat adalah wadah desa untuk menyelesaikan segala permasalahan desa selain bidang kesehatan. Adapun struktur organisasinya adalah sebagai berikut :


Ketua forum desa sehat merupakan kepala desa di daerah tersebut kemudian memilih orang yang dipercaya untuk menempati jabatan masing – masing. Orang yang menduduki posisi tersebut harus orang yang berkompeten dan tekun untuk memantau perkembangan desa. Pada saat pembentukan desa sehat maka variabel pertama yang harus di isi adalah data kesehatan di desa tersebut. Puskemas akan membantu menyiapkan kader – kader yang berkompeten untuk menangani masalah tersebut. Beberapa kendala yang dialami dari kurangnya tanggapan masyarakat adalah terlambatnya mengenali bahaya, terlambat dalam merujuk pasien dan terlambat datang ke tempat pelayanan.

Kasi Prokes dan pemberdayaan dinas kesehatan akan mengupayakan akses pelayanan dengan menambah Poskesdes dan Pustu. Selain itu kerjasama dengan beberapa perusahaan harus dijalin untuk mewujudkan desa sehat dengan rencana pertemuan dalam 3 bulan kedepan.(bhy)